funny written II

Hari itu aku sudah berada di dalam angkot 02 menuju ke kosanku. Selama perjalanan tidak ada hal yang istimewa, nggak ada nasi goreng istimewa, nggak ada martabak istimewa, nggak ada terang bulan istimewa, pokoknya nggak ada yang istimewa deh. Sampai akhirnya seorang perempuan bersama anaknya naik di dalam angkot yang sama dengan angkot yang aku tumpangi. Kala itu hanya kami bertiga penumpang di dalam angkot. Perempuan itu berbaju hitam yang bahannya sangat elastis seperti karet*gimana yah menggambarkannya, em…mungkin seperti salah satu iklan pembalut wanita yang katanya kembali ke bentuk semula, hehehe...


Baru saja menaiki angkot, perempuan itu sudah bercerita seru dengan sang supir tentang kejadian yang baru saja ia saksikan. Sambil bercerita, perempuan itu mengambil sesuatu dari dalam tasnya. Awalnya aku tidak terlalu tertarik pada perempuan itu*emang nggak, entar difitnah mengalami kelanian lagi. Mana ada jeruk makan jeruk hihihi… Tapi setelah aku tahu apa yang ia keluarkan dari dalam tasnya dan apa yang akan dilakukannya dengan benda itu*wah jangan-jangan mau ngerampok nih, maka pada saat itu juga perhatianku terpusat padanya. Perempuan itu mengeluarkan sebuah benda berbentuk oval lonjong. Salah satu ujung benda itu agak runcing dibanding ujung yang satunya lagi. Bagian yang sedikit runcing itu memiliki penutup. Perempuan itu melepaskan penutup benda itu dan memasukkan benda itu ke dalam bajunya dan mengoleskannya pada salah satu bagian tubuhnya yang biasa disebut keti. Oh my God…ternyata benda itu adalah sebuah deodoran. Perempuan itu dengan penuh percaya diri dan penuh lemak*dijitak pake deodorant ma tuh ibu-ibu, hihihi…bercerita dengan sang supir sambil menggunakan deodoran di hadapanku. Aku melongo memandangnya takjub dan tak berkedip sekalipun. Hampir saja aku kelepasan tertawa melihat gaya perempuan itu yang asyik memakai deodoran di kedua ketiaknya. Aku jadi berfikir, apakah perempuan itu lupa memakai deodoran di dalam rumah sehingga dia dengan terpaksa dan nekat memakai deodoran itu di dalam angkot? Tapi kalau diperhatikan lebih saksama lagi perempuan itu terlihat riang gembira memakainya di dalam angkot tanpa rasa terpaksa sedikit pun. Hem atau perempuan itu adalah salah satu korban iklan sebuah deodoran yang katanya sih Setia Setiap Saat, jadi kapan pun ia butuhkan, maka deodoran selalu siap di dalam tasnya, hehehe entahlah. Tapi kalau itu benar, aku jadi geli membayangkan seandainya perempuan itu sedang makan malam romantis dengan sang suami tiba-tiba ia mengeluarkan deodoran dan memakai deodoran itu di depan suaminya yang sedang menikmati makan malamnya. Hahaha…suaminya mungkin illfeel dan langsung menceraikan istrinya*lebay…Atau malah sebaliknya, semakin mencintai sang istri soalnya istrinya make deodorant sambil joget India…entahlah.

Leave reply

Back to Top